Setangkup mendung
menggelayut manja
menutupi pandangan
mata.
Matahari masih malu
menampakkan diri
menghilang sejenak
menunggu rintik
rinai hujan
membasahi
Mendung
seperti hatiku
merana tanpa dirimu
pergi menghilang
tak ada kabar
Mendung
Ingin berselimutkan
tubuhmu
di pagi dingin ini
Mojokerto, 19 Maret 2015
No comments:
Post a Comment